Kata Kunci
Papua Barat Daya
Kelimpahan
Makroplastik
Bagaimana Mengutip
Abstrak
Perkembangan populasi penduduk berbanding lurus dengan peningkatan jumlah sampah atau limbah. Kota Sorong dengan daya tarik sebagai pintu gerbang Papua membuat perkembangan populasinya meningkat pesat. Sampai saat ini, manajemen pengelolaan persampahan di Kota Sorong belum berjalan dengan baik. Pengelolaan sampah di Kota Sorong belum mencakup seluruh wilayah yang ada. Pesatnya perkembangan dan pertumbuhan wilayah menyebabkan sampah yang dihasilkan menjadi besar. Kelimpahan sampah laut terutama jenis plastik menjadi perhatian dunia karena potensi bahaya yang dapat ditimbulkan terhadap kehidupan di bumi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelimpahan sampah plastik di pesisir Kota Sorong. Metode pengambilan sampel dilakukan dua kali secara sengaja menggunakan transek kuadrat (ukuran 2 x 2 m2) pada lima lokasi atau stasiun penelitian. Hasil Penelitian menunjukkan Kelimpahan sampah plastik pada pengambilan sampel I memiliki range antara 0,47 – 20,26 item/m2 dan pada pengambilan sampel II yaitu 0,36 – 13,64 item/m2. Stasiun I memiliki kelimpahan sampah terbesar yaitu 20,26± 16,56 item/m2 (Pengambilan sampel I) dan 13,64± 11,41 item/m2 (Pengambilan sampel II) dan kelimpahan sampah terendah yaitu 0,13± 0,28 item/m2 berlokasi di Stasiun IV pada pengambilan sampel I dan 0,36± 0,48 item/m2 berlokasi di Stasiun V pada pengambilan sampel II. Sampah plastik yang ditemukan didominasi oleh kemasan makanan, serpihan plastik, kemasan plastik dan botol minuman.
Referensi
Almiza, G., 2020. Distribusi Serta Kelimpahan Makro- Dan Mikroplastik Di Muara Sungai Musi, Sumatera Selatan. Tesis S2. Universitas Indonesia, Depok, Indonesia
Baru, D.N., R.J.Poluan, I.L. Moniaga, 2019. Evaluasi Sistem Persampahan di Kota sorong. Jurnal Spasial, Vol 6. No. 2
BPS Kota Sorong. 2024. Kota Sorong Dalam Angka 2024. Kota Sorong
Cappa, P., Walton, M. E. M., Paler, M. K. O., Taboada, E. B., Hiddink, J. G., & Skov, M. W. (2023). Impact of mangrove forest structure and landscape on macroplastics capture. Marine Pollution Bulletin, 194, 115434. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.marpolbul.2023.115434
Cloux, S., Pérez, P., de Pablo, H., & Pérez-Muñuzuri, V. (2024). A regional Lagrangian model to evaluate the dispersion of floating macroplastics in the North Atlantic Ocean from land and river sources in the western coast of Spain. Marine Pollution Bulletin, 209, 117110. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.marpolbul.2024.117110
Fauziah, S. H., Rizman-Idid, M., Cheah, W., Loh, K. H., Sharma, S., Noor, N. M., Bordt, M., Praphotjanaporn, T., Samah, A. A., Sabaruddin, J. S. bin, & George, M. (2021). Marine debris in Malaysia: A review on the pollution intensity and mitigating measures. Marine Pollution Bulletin, 167(April), 112258. https://doi.org/10.1016/j.marpolbul.2021.112258
Fruergaard, M., Laursen, S. N., Larsen, M. N., Posth, N. R., Niebe, K. B., Bentzon-Tarp, A., Svenningsen, S. K., Acevedo N., L. I., Trinh, B.-S., Tran-Thi, P. T., Doan-Nhu, H., Nguyen-Ngoc, L., & Andersen, T. J. (2023). Abundance and sources of plastic debris on beaches in a plastic hotspot, Nha Trang, Viet Nam. Marine Pollution Bulletin, 186, 114394. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.marpolbul.2022.114394
Gaboy, S. M. M., Guihawan, J. Q., Leopardas, V. E., & Bacosa, H. P. (2022). Unravelling macroplastic pollution in seagrass beds of Iligan City, Mindanao, Philippines. Marine Pollution Bulletin, 185, 114233. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.marpolbul.2022.114233
Gómez, V., Pozo, K., Nuñez, D., Přibylová, P., Audy, O., Baini, M., Fossi, M. C., & Klánová, J. (2020). Marine plastic debris in Central Chile: Characterization and abundance of macroplastics and burden of persistent organic pollutants (POPs). Marine Pollution Bulletin, 152, 110881. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.marpolbul.2019.110881
Kambu, J. K., Martanto, E. A., & Lekitoo, M. (2019). Pengelolaan sampah botol plastik air mineral di Kota Sorong guna menurunkan tingkat pencemaran lingkungan. Cassowary, 2(1), 68–85.
Laverre, M., Kerhervé, P., Constant, M., Weiss, L., Charrière, B., Stetzler, M., González-Fernández, D., & Ludwig, W. (2023). Heavy rains control the floating macroplastic inputs into the sea from coastal Mediterranean rivers: A case study on the Têt River (NW Mediterranean Sea). Science of the Total Environment, 877(November 2022). https://doi.org/10.1016/j.scitotenv.2023.162733
Marin, C. B., Niero, H., Zinnke, I., Pellizzetti, M. A., Santos, P. H., Rudolf, A. C., Beltrão, M., Waltrick, D. de S., & Polette, M. (2019). Marine debris and pollution indexes on the beaches of Santa Catarina State, Brazil. Regional Studies in Marine Science, 31, 100771. https://doi.org/10.1016/j.rsma.2019.100771
Sánchez-García, N., & Sanz-Lázaro, C. (2023). Darwin’s paradise contaminated by marine debris. Understanding their sources and accumulation dynamics. Environmental Pollution, 324(October 2022). https://doi.org/10.1016/j.envpol.2023.121310
Schwarz, A. E., Ligthart, T. N., Boukris, E., & van Harmelen, T. (2019). Sources, transport, and accumulation of different types of plastic litter in aquatic environments: A review study. Marine Pollution Bulletin, 143, 92–100. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.marpolbul.2019.04.029
Simeonova, A., & Chuturkova, R. (2020). Macroplastic distribution (Single-use plastics and some Fishing gear) from the northern to the southern Bulgarian Black Sea coast. Regional Studies in Marine Science, 37, 101329. https://doi.org/10.1016/j.rsma.2020.101329
Supriatna, J., 2021. Pengelolaan Lingkungan Berkelanjutan. Yayasan Obor Indonesia, Jakarta
van Calcar, C. J., & van Emmerik, T. H. M. (2019). Abundance of plastic debris across European and Asian rivers. Environmental Research Letters, 14(12), 124051. https://doi.org/10.1088/1748-9326/ab5468
Wang, S., Fan, T., Cheng, W., Wang, L., Zhao, G., Li, S., Dang, Y., & Zhang, J. (2022). Occurrence of macroplastic debris in the long-term plastic film-mulched agricultural soil: A case study of Northwest China. Science of the Total Environment, 831, 154881. https://doi.org/10.1016/j.scitotenv.2022.154881
Karya ini dilisensikan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.